Iklan

Berita Dompu TerbaruDesa DahaDesa Hu'uKader JaelaniKonflik Hu'uPemda DompuPerjanjian DamaiPolres Dompu

Alhamdulillah, Hu'u Daha Berdamai, Bupati H. Kader Jaelani Luapkan Apresiasi

Dompu Siar
, Monday, October 03, 2022 WAT
Last Updated 2022-10-03T12:59:49Z
Suasana Silaturahim dan Istigosah Warga Desa Hu'u dan Daha Pasca Konflik (Foto: Ist)



Polres Dompu, Dompu Siar - Prosesi Ikrar Damai (Islah) pasca Konflik Daha vs Hu'u yang sempat heboh beberapa hari lalu telah tercapai, maka atas nama Pemerintah Daerah, Bupati Dompu, H. Kader Jaelani mengapresiasi kinerja Aparat Kepolisian dalam hal ini Polres Dompu, yang telah mengedepankan pendekatan humanis dalam menangani konflik tersebut.


Apresiasi mendalam itu disampaikan langsung Bupati ketika memberi sambutan di acara Silaturahim dan Istigosah sekaligus penandatanganan kesepakatan damai yang dipelopori oleh Jajaran Polres Dompu yang berlangsung di Gedung Serbaguna, Desa Marada Kecamatan Hu'u Kabupaten Dompu, Senin (3/10/2022) sekira pukul 16.30 Wita.


Tak hanya itu, Bupati juga mengapresiasi serta mengungkapkan rasa bangga dan haru atas rasa kebersamaan serta rasa kekeluargaan yang ditunjukkan oleh warga kedua desa, Hu'u dan Daha yang sempat sebelumnya sempat terjadi bentrok.


Turut hadir di acara penuh hangat itu antara lain, Bupati Dompu H. Kader Jaelani, Wakil Bupati Dompu H. Syahrul Parsan, ST., MT., Ketua DPRD Dompu Andi Bactiar, AMD. Par., Danyon C Pelopor AKBP Zulkarnain, S.I.K., Kapolres Dompu AKBP Iwan Hidayat., S.I.K., dan Kasdim 1614 Dompu Mayor Inf. Abdul haris SH., MH.



Tampak pula, Sekda Kab. Dompu Gatot Gunawan Putra., S. Km., M. Kes., Asisten I Pemda Kab. Dompu H. Burhan, SH., PJU Polres Dompu, Camat Hu'u Muhtar, S.Sos., Kades Hu'u, Mujahidin, S.Sos., Kades Daha  Fadli, Toga Toma dan Toda Desa Daha dan Desa Hu'u serta Masyarakat Desa Daha dan Desa Hu'u berjumlah sekitar 1.100 orang.


Bupati Dompu, H. Kader Jaelani dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Pemerintah Daerah sejauh ini sudah berupaya maksimal menghadirkan program untuk mensejahterakan masyarakat Dompu, karenanya, Bupati meminta agar kedua Desa Hu'u dan Desa Daha bisa selesaikan (damai) soal konflik hari ini juga.


"Mari kita jadikan pelajaran dalam pertikaian ini dan ke depan agar tidak mengambil tindakan-tindakan yang akan merugikan tak hanya bagi masyarakat Hu'u, tapi juga Kabupaten Dompu secara keseluruhan," ujar Bupati.


Oleh sebab itu, pinta Bupati, atas kejadian ini yang pertama dan terakhir kalaupun ada permasalahan kedepannya mari kita diskusikan bersama dan mencari jalan keluar bersama. 


"Mari sama-sama kita jaga kondusifitas keamanan Kecamatan Hu'u khususnya dan Kabupaten Dompu pada umumnya serta mari sama-sama kita jaga hubungan baik dan kerukunan antar sesama manusia," ajak Bupati.


Penandatanganan Perjanjian Damai oleh Bupati Dompu, H. Kader Jaelani bersama Warga Daha dan Hu'u di Gedung Serbaguna Desa Marada
(Foto: Ist)


Sementara Kapolres Dompu, dalam arahannya mengaku bersyukur sekaligus bangga atas respon partisipatif masyarakat Hu'u yang antusias mengikuti jalannya proses mediasi. 


"Alhamdulillah saya terharu masih diberikan kesempatan oleh Allah SWT untuk menyaksikan dan mengawal langsung perdamaian islah daerah konflik Desa Daha dengan Desa Hu'u," ucap Kapolres memulai.


Karenanya, Kapolres menghimbau agar setelah ikrar perdamaian islah ini tidak ada lagi yang namanya kericuhan, keributan yang terjadi di Desa Hu,u dan Desa Daha.


"Mari kita jadikan pertemuan ini untuk menyambung tali silaturahmi mari kita jadikan pertemuan ini sebagai janji kita bersama untuk kondusifitas keamanan Kec. Hu'u," pinta Kapolres dengan tulus.


Kapolres menambahkan, dalam hal membangun daerah, ia mengajak seluruh komponen masyarakat tak terkecuali, agar mendukung Program Kerja Bupati Dompu demi terwujudnya Dompu yang Mashur.


"Sebab, syarat mutlak percepatan Pembangunan Daerah, terwujudnya Daerah yang maju, tercapainya cita-cita Pembangunan itu tak lain ialah dengan terciptanya keamanan, ketertiban dan kenyamanan dalam hidup bermasyarakat khususnya di Kabupaten Dompu yang kita cintai ini," jelas Kapolres.


Adapun poin penting yang tertuang dalam naskah perdamaian (islah) yakni:

a) Mengakhiri semua bentuk Konflik dan Kekerasan yang terjadi antara Kami serta kami berikhtiar dan menyuarakan pengakuan dalam sebuah kesadaran dalam hati bahwa Kami Masyarakat Desa Daha dan Masyarakat Desa Hu'u Bersaudara.

b) Menghentikan segala bentuk Konflik yang mengarah pada Perkelahian antar warga yang berdampak pada stabilitas dan pertumbuhan ekonomi masyarakat Desa Daha dan Desa Hu'u.

c) Berjanji akan sama-sama menjaga serta mewujudkan terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif di Desa Daha dan Desa Hu'u.

d) Apabila dikemudian hari Pasca dilaksanakan Islah/perdamaian, ternyata ada oknum warga/masyarakat dari kedua desa yakni Desa Daha dan Desa Hu'u masih melakukan perbuatan melawan hukum yang dapat memicu dan memprovokasi terjadinya konflik dan pertikaian antar warga, maka akan di lakukan tindakan tegas secara hukum.

e) Masyarakat dari Kedua Desa akan secara kooperatif mendukung penegakan supremasi hukum yang di lakukan oleh Aparat penegak hukum dalam Hal ini Polri dengan tidak menghalang-halangi proses Hukum yang akan di laksanakan sesuai dengan aturan dan Perundang-undangan yang berlaku.


Naskah Perdamaian Konflik Daha vs Hu'u


Mewarnai acara yang sarat akan nuansa persaudaraan itu diantaranya Tausiyah dan Do'a oleh Ustadz Sya'ban usai pembacaan Ayat Suci Al Qur'an oleh Qari' terbaik dari Polres Dompu yakni, Bripka Putra Gatot.


Meski penandatanganan perdamaian telah tercapai, namun upaya koordinasi dan penggalangan dengan instansi terkait, Camat Hu'u, Kepala Desa Hu'u dan Desa Hu'u, Toga Toma dan Toda kedua Desa terus dilakukan.


Bahkan intensifikasi dalam melakukan monitoring perkembangan situasi hingga kegiatan berakhir pada pukul 17.50 wita serta memastikan situasi Kamtibmas tetap berjalan dengan aman dan kondusif.

SepekanMore