Lagi, Dituduh Dukun Santet, Rumah Bapak Paruh Baya Ini Jadi Sasaran Pengrusakan

Kondisi Rumah Yang Dirusaki, Kota Bima

Kota Bima, Dompu Siar - Nahas menimpa rumah bapak paruh baya, Jalil Tadah (57) berlokasi di Kelurahan Jatibaru Timur, Kecamatan Asakota, Kota Bima jadi sasaran amukan puluhan orang tidak dikenal, Rabu, (24/3/2021) malam waktu setempat.

Aksi pengrusakan dipicu lantaran Jalil Tadah dituduh memiliki ilmu hitam (dukun santet). Akibatnya, selain rumah jadi sasaran, sejumlah perabotan rumahnya hancur berantakan.

Kapolsek Asakota, Iptu H. Syamsuddin, dalam keterangannya, aksi perusakan rumah Jalil Tadah itu terjadi sekira pukul 21.00 Wita. 

"Alhamdulillah, tidak ada korban. Hanya kerusakan rumah dan barang," ujar Kapolsek.

Mengantisipasi hal tak diinginkan, lanjut Kapolsek, Jalil Tadah dan keluarganya langsung dievakuasi. 

Saat kejadian, sebanyak 3 (tiga) orang berhasil amankan (evakuasi). Sementara petugas masih mendalami insiden memilukan itu.

"Ada tiga orang yang kita evakuasi untuk diamankan, kita masih terus menyelidiki kasus perusakan ini," ungkap Kapolsek.

Terkait kronologi kejadian, ungkap Kapolsek, saat kejadian Jalil Tadah dan keluarganya sedang berada di dalam rumah. Mereka sempat curiga karena tiba-tiba banyak warga yang jalan mondar mandir dekat rumahnya.

Sadar rumahnya jadi sasaran amuk massa, terang Kapolsek, Jalil Tadah dan keluarganya bergegas keluar menyelamatkan diri dan sempat dibantu oleh tetangganya. Mereka langsung diarahkan ke Mapolsek Asakota.

"Sejak tadi malam anggota polisi sudah ke TKP dan melakukan olah TKP. Ada beberapa barang bukti yang sudah kita amankan.

Kapolsek menambahkan, permasalahan tuduhan dukun santet harus diselesaikan secara komprehensif. Artinya Semua pihak harus terlibat. 

"Termasuk tokoh agama dan tokoh masyarakat, dengan memberikan edukasi kepada masyarakat. Sehingga stigma dukun santet itu tidak terus berkembang," pungkas Kapolsek. (Hb)