Iklan

BimaPeristiwaPolsek SanggarTenggelam

Dua Kakak Beradik di Desa Boro, Sanggar, Ditemukan Tenggelam di Telaga Kebun

Dompu Siar
, Wednesday, October 20, 2021 WAT
Last Updated 2021-10-20T10:08:40Z

 

Kedua korban saat disemayamkan di rumah duka
(Foto: Capture)



Bima, Dompu Siar - Dua orang kakak beradik diketahui bernama Meisya, Kakak (16), kelas 3 SMP dan Ela Puspitasari, Adik (9) ditemukan meninggal dunia di saat bersamaan di sebuah sumur kecil (baca: telaga) di sebuah kebun di Dusun Benteng, Desa Boro, Kecamatan Sanggar, Kabupaten Bima, Rabu (20/10/2021) sekira pukul 10.00 pagi waktu setempat.


Jenazah kedua putri tercinta dari pasangan Sami (Ayah) dan Fatmah (Ibu) itu pertama kali ditemukan oleh saudara laki-lakinya bernama Agus, saat hendak mencari keduanya di tempat kejadian. 


Informasi terkait kejadian ini, pertama kali dari postingan akun bernama Nuril MU , yang menyiarkan langsung kondisi korban saat dievakuasi di rumah duka. 


"Selalu bersama kemana2 ..

Matipun sama2..

Selamat jalan kedua ana siwe ku ..

Semoga Husnul khatimah ..🀲🀲

#lembo Ade Moa dan Semo ..πŸ™πŸ˜’



Di samping itu, juga informasi yang sama tampak dari postingan akun facebook Sumarty Bakri, yang menunjukkan kesedihan dan keprihatian atas peristiwa nahas tersebut.


Innalilahi waa innailahi rajuun.. watira loaku nghi rumaee kejadian yg benar2 tragis poda kk adik meninggl dlm waktu  dan hari yg sm😭😭 demi menolong si adik kk pun ikut tenggelam.. mbo ade kluarga yg tingglkn smg anaknda berduan husnul khotimah dan di ampuni sgl dosa2x.. Aamiin ya Allh😭😭.. anaee lbh meciba ruma  omi dho duamu niiiπŸ˜­πŸ‘



Awak media menelusuri terkait kronologis kejadian dan mendapati, bahwa berdasarkan informasi dari warga lainnya, mulanya kedua korban hendak bermain di kebun tersebut. 


"Sesaat kemudian, sang adik, Ela, meminta izin untuk BAB, kemudian menuju tempat di sisi telaga," ungkap Nurul pada awak media ini via jejaring seluler.


Saat mendekati telaga tersebut, tiba-tiba tanah yang dipijaki oleh kaki sang adik, ambruk, hingga akhirnya terpeleset lalu terjatuh.


"Sang adik sempat meminta tolong ke kakaknya. Namun, malangnya lagi, kakaknya pun ikut tercebur di telaga tersebut hingga di kedalaman sekitar 7 (tujuh) meter," jelas Nuril.



Meisya (16) salah satu korban
(Foto: Capture)


Masih dari sumber yang sama menyebutkan, setelah mengetahui kejadian itu, warga bersama dengan petugas kepolisian setempat berbondong-bondong mendatangi TKP sekaligus mengevakuasi kedua korban.


"Saat dievakuasi, korban tidak dapat diselamatkan dan dinyatakan telah meninggal dunia serta langsung dipulangkan ke Rumah Duka," terang Nuril.


Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian setempat terkait hal ihwal kejadian tersebut.


Namun, terakhir awak media mendapati dari sumber yang sama, kedua jenazah telah dimakamkan di TPU Desa Boro, sore hari ini juga. (Red)

SepekanMore