Iklan

Angin KencangManggelewaPeristiwaPolsek ManggelewaPuting Beliung

Hujan Lebat Disertai Angin Kencang, Belasan Rumah di Manggelewa Rusak Parah

Dompu Siar
, Saturday, October 30, 2021 WAT
Last Updated 2021-10-31T04:58:05Z
Kondisi Salah Satu Rumah yang dihantam angin puting beliung di Manggelewa, (Foto: Ist)



Manggelewa, Dompu Siar - Setidaknya belasan rumah yang terletak di Dusun Transad, Desa Doromelo dan Dusun Manggelewa, Desa Soriutu, Kecamatan Manggelewa, rusak parah dihantam angin puting beliung disertai hujan lebat melanda wilayah tersebut, Sabtu (30/10/2021) sekira pukul 13.30 Wita.


Tak tinggal diam, mendapat laporan terkait bencana yang datang seketika itu, personil Polsek Manggelewa diterjunkan untuk mengecek kondisi sekaligus membantu mengevakuasi barang-barang milik warga.


Tonton dan Subscribe Video Berikut!



Kapolsek Manggelewa, Iptu Abdul Malik, SH., dalam keterangannya menyebutkan, hujan Lebat dan disertai Angin Kencang tersebut berlangsung selama kurang lebih 30 menit.


"Akibatnya sekitar 11 rumah mengalami kerusakan parah dengan kondisi Atap rumah yang beratapkan Seng (baca: spandek) yang sebagian besar Atap Rumah Warga roboh karena Terbawa Angin," ungkapnya.


Lanjutnya, belum lagi, rumah yang berdinding papan kayu, juga tidak luput dari hantaman angin puting yang datang disertai guyuran hujan lebat tersebut.


"Sekitar Pukul 14.30 wita, anggota bersama Kepala Desa Doromelo, Bhabinkamtibmas Desa Doromelo dan Babinsa melakukan pengecekan ke TKP dan membantu warga masyarakat mengangkat dan membersihkan sisa-sisa atap dan dinding rumah yang rusak," jelas Kapolsek. 


Dengan demikian, sambung Kapolsek, sehingga warga masyarakat bisa mengevakuasi serta mengamankan barang-barang yang berharga yang terdapat di dalam rumah tersebut.


Disebutkannya, data sementara beberapa di antara warga yang rumahnya mengalami kerusakan akibat hantaman angin puting beliung tersebut.


1. Abdul Halik, 65 thn, petani (rusak parah)

2. Abdul Hamid, 39 thn, petani (rusak parah)

3. H. Hamzah, 65 thn, petani (rusak parah)

4. Islahul Juliadi Akbar, 63 thn, wiraswasta (rusak parah)

5. H. Mustamin, 65 thn, petani (Rusak parah)

6. Hairil Ramadan, 53 thn, petani (rusak parah)

7. Syamsul Bahri, 53 thn, petani (rusak parah)

8. Yuyun Pujiastuti, 40 thn, petani (rusak parah)

9. Abdul Karim, 33 thn, petani (rusak parah)

10. H. M. Tayeb, 59 thn, petani (rusak parah

11. Marten, 59 thn, petani (rusak parah)



Beberapa rumah yang mengalami rusak parah
(Foto: Ist)


"Ada juga rumah yang mengalami rusak berat dan rusak ringan dan beberapa rumah di Dusun Manggelewa Desa Soriutu juga dikabarkan terdampak tidak sempat teridentifikasi, lalu sementara ini untungnya tidak ada korban jiwa," lanjut Kapolsek.


Namun, Kapolsek menambahkan, dengan kondisi rumah yang sudah hancur dan rusak parah, terpaksa warga sementara memilih menginap di luar rumah dengan persiapan alah kadarnya.


"Saat ini, para warga terdampak meminta agar kiranya Dinas Pemerintah Terkait bisa mengambil langkah-langkah untuk meringankan beban dari warga masyarakat yang terdampak," pungkas Kapolsek. (Far)

SepekanMore