 |
| HMS saat bersama nelayan di Labuan Jambu (Foto: Doc/Fb) |
Jakarta, Dompu Siar - Dalam satu kesempatan salah satu Anggota Komisi IV DPR RI H. Muhammad Syafrudin ST.,MM menyatakan optimis atas rencana Pemerintah Pusat untuk mengembangkan Shrimp Estate di Pulau Sumbawa.
Anggota DPR RI Tiga Periode itu menyebutkan bahwa plan tersebut rencananya akan kembangkan di Desa Kukin dan Penyaring Kecamatan Moyo Utara, Kabupaten Sumbawa Besar.
"Daerah tersebut memiliki daya tarik sendiri," ungkap pria yang akrab disapa HMS dilansir dari beritalima(.)com.
Politisi partai berlambang matahari putih, Partai Amanat Nasional (PAN) yang membidangi Pertanian, Kelautan, Kehutanan dan Pangan itu mengungkapkan dengan kehadiran Shrimp Estate, tentunya dapat menyerap tenaga kerja baru.
"Di samping mampu menyerap tenaga kerja juga dapat meningkatkan perekonomian rakyat," tuturnya.
Terkait Shrimp Estate, pria yang memiliki hobi 'blusukan' itu menjelaskan pembangunan proyek bersumber dari dana loan luar negeri tersebut tentu akan bermanfaat banyak.
Oleh karena itu, lanjutnya, kesempatan untuk mengelola potensial sumber daya alam di Pulau Sumbawa dapat lebih maksimal.
"Potensi kelautan dan perikanan yang kami miliki di Dapil saya termasuk besarnya antusiasme masyarakat terhadap program shrimp estaste ini, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi peningkatan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat," Kata HMS saat dikonfirmasi media pada rabu (02/02/22).
Dengan demikian, harap HMS lagi shrimp estate secara otomatis dapat memberi keuntungan secara berkelanjutan, serta terjalin sistem kerjasama yang baik dengan Pemda Sumbawa maupun masyarakat.
“Akhirnya, kami sangat berharap semoga program shrimp estate ini dapat terlaksana dengan baik dan lancar sehingga memberikan daya ungkit bagi kemajuan sektor kelautan dan perikanan di daerah kami, yang tentunya akan berdampak secara langsung pada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat serta dapat menyerap ratusan bahkan ribuan tenaga kerja lokal," ujarnya.
Sebab, menurut HMS selama ini bagi pembudidaya udang mendapat kesulitan dalam pemasaran dan pembudidayaan maka dengan adanya proyek tersebut semua permasalahan di lapangan akan terjawab.
"Tinggal bagaimana kita semua memanfaatkannya dan masyarakat di sekitar tak hanya sebagai penonton, tetapi justru sebagai pelaku bahkan pengambil kebijakan supaya masyarakat diberbagai level dapat merasakannya," tutup HMS. (Rozak/BL/Ma)
