Notification

×

Kategori Berita

Tags

Kode Iklan Disini

Kode Iklan Disini

Menarik Dilirik

Tag Terpopuler

Polres Lotim dan SBMI Gagalkan Dugaan TPPO. Nadira Al-Habsyi : Ini Penyelamatan Masa

Monday, August 4, 2025 | Monday, August 04, 2025 WIB Last Updated 2025-08-05T02:29:34Z


Bermula dari laporan seorang warga di Kecamatan Sakra Timur yang kehilangan kontak dengan anaknya setelah dijemput seseorang yang diduga kuat merupakan calo. Para remaja ini dijanjikan pekerjaan di Kalimantan dengan bayaran tinggi, namun belakangan terungkap bahwa mereka hampir menjadi korban TPPO

Dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang melibatkan puluhan remaja yang digagalkan oleh Polres Lombok Timur dan Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) merupakan langkah penyelamatan masa. 


“Ini bukan penyelamatan biasa, ini penyelamatan masa depan generasi muda NTB. Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada SBMI dan aparat Polres Lombok Timur,” ujar Nadirah Al-Habsyi. Selasa (5/8/25).


Perempuan yang sedang menjabat sebagai Anggota DPRD NTB tersebut menilai, keberhasilan ini tidak hanya menyelamatkan para remaja dari bahaya eksploitasi, tetapi juga menjadi peringatan keras bahwa praktik perdagangan orang masih mengintai, terutama di wilayah pedesaan yang rentan.


“Kita harus cegah dari hulu. Orang tua perlu diedukasi tentang modus-modus TPPO. Banyak di antara mereka tergoda karena janji manis yang menyesatkan,” kata Anggota DPRD NTB Dapil VI (Bima,Dompu dan Kota Bima) itu 


Lebih lanjut dirinya ini menekankan pentingnya edukasi sejak dini kepada masyarakat, terutama kepada para orang tua dan remaja, agar lebih waspada terhadap tawaran kerja yang tidak jelas prosedur dan legalitasnya. Semua pihak, mulai dari eksekutif, legislatif hingga elemen masyarakat sipil, membangun sistem perlindungan anak dan remaja yang kokoh serta berkelanjutan.


“ Kita dorong semua pihak, jangan biarkan sindikat perdagangan orang punya ruang bergerak. Usut tuntas dan tegakkan hukum. Masa depan anak-anak kita bukan untuk diperjualbelikan,” tegasnya mengakhiri 

Menarik Dilirik

×
               
         
close