 |
| Foto: Ilustrasi |
Bima, Dompu Siar - Sebut saja bunga (14), asal Madapangga, Bima diduga menjadi sasaran nafsu bejad pria berinisial SF (45) masih sekampung dengan bunga, Jum'at (26/3/2021) sore waktu setempat.
Dari informasi yang dihimpun media, perbuatan memilukan dilakukan sebanyak dua kali itu, saat kedua orang tuanya sedang di sawah.
Sempat terendus warga sekitar. Lantas bereaksi mencari pelaku yang diketahui sempat melarikan diri usai diketahui warga.
Dari keterangan korban, saat itu sore jelang maghrib, SF datang ke rumah Melati yang kondisinya dalam keadaan sepi.
SF tiba di rumah korban, pura-pura melihat burung perkutut. Setelah memastikan situasi aman, pelaku lantas melancarkan aksi jahatnya.
Korban sempat melakukan perlawanan, namun apa daya, korban hanya bisa meronta tanpa mampu berbuat apa-apa. Hingga korban, dilumpuhkan sebanyak dua kali.
Selanjutnya, mengetahui kedua orang tuanya pulang dari sawah, korban lantas menceritakan insiden yang menimpanya sampai terendus oleh warga sekitar dan mencari pelaku. Sementara keluarga lainnya melaporkan pelaku ke pihak berwajib untuk mengejar pelaku.
Kapolsek Madapangga Iptu Ruslan melalui Kanit Reskrim Bripda Heri Kuswanto mengaku, oknum pelaku SR sempat melarikan diri di persawahan setelah diketahui warga melalui perbuatan bejat itu.
"Pelaku sempat melarikan diri dipersawhan. Saat dilakukan pengejaran oleh team Polsek dan dibantu team Puma Polres Bima dan pelaku berhasil ditangkap dipersawahan di Ncadi sekitar jam jam 2 pagi," beber Heri Sabtu (27/3/2021).
Kata dia, Pelaku kini sudah diserahkan ke Kapolres Bima untuk diproses lebih lanjut.
"Pelaku diamankan di Mapolres Bima dan kasus ini akan ditangani Unit PPA untuk diproses lebih lanjut," Pungkasnya. (Hb)
